![]() |
Gus Muhdlor beri piagam penghargaan kepada GP ansor dan Banser |
Sidoarjo (Delta X News) - Ketua PC GP Ansor sidoarjo terpilih masa khidmat 2020 - 2024, H. Reza Ali Faizin dilantik oleh PW GP ansor Jawa Timur di Fave Hotel, Kemaren (2/4).
Turut menyaksikan pelantikan PC GP Ansor Sidoarjo, Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi RI, Wakil Ketua PP GP Ansor yang sekaligus anggota DPR RI, Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Forkopimda Kabupaten Sidoarjo, Ketua PC NU Sidoarjo, dan Pengasuh Ponpes Al Amanah Krian, FKUB Sidoarjo.
Pelantikan PC GP Ansor Sidoarjo tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Lantaran pada tahun ini dihadiri sejumlah tokoh mulai dari menteri, anggota DPR RI hingga Bupati Sidoarjo, semuanya dari unsur GP Ansor.
Ketua PC GP Anshor Sidoarjo, Gus Reza, mengatakan pelantikan kali ini mengambil tema “Pemuda Masa Depan Desa, Desa Maju Bangsa Sejahtera”. Tema ini merupakan hasil dari kajian, telaah dan ijtihad dari para sahabat, untuk menginspirasi langkah 4 tahun kedepan menjadi lebih baik.
"Anshor yang kemarin hasil akreditasi dan konferensi alhamdulillah Gus Menteri, dari 18 PAC semua dapat akreditasi A, informasi dari pengurus PW baru sidoarjo yang semua mendapat akreditasi A," katanya.
Menurut Gus Reza, program kerja Menteri Desa sangat relevan dengan sahabat Ansor. Apalagi di Sidoarjo dari para pendamping 50 persennya itu adalah sahabat Ansor, sehingga nilai-nilai Aswaja sangan kental sekali.
"Untuk tagline pada periode kedua ini adalah "Ansor Mbois" artinya Muhdlor Bandi Optimis Inspiratif dan Spirit. Ansor yang punya andil di tengah – tengah masyarakat bukan penyakit masyarakat," tandasnya.
Bupati Sidoarjo Achmad Muhdlor atau yang akrab dipanggil Gus Muhdlor ini menaruh harapan besar GP Ansor bisa bersinergi dengan Pemkab Sidoarjo. GP Ansor saat ini adalah suatu potret visioner ke depan.
"Ingat Ansor adalah bagian dari solusi, tapi kalau jenengan bukan bagian dari solusi berarti jenengan adalah bagian dari masalah,” ungkapnya.
Ia menginginkan ke depannya banyak pendamping desa semua dari Ansor, diharapakan ada nada sistemanisasi, ada sinergitas antara RPJMD dan RPJMDes, walaupun rentangnya berbeda, diharapkan ada keselarasan.
Sementara, Menteri Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi RI, Drs. A. Halim Iskandar senang dengan tagline Ansor Sidoarjo, karena ini sama halnya dengan mengcover program – program kementerian desa.
“Artinya Ansor Sidoarjo tanggap dan paham betul terhadap berbagai permasalahan yang ada di Kabupaten Sidoarjo, ini akan menjadi percepatan pembangunan di desa, ketika penggunaan dana desa dikawal betul pemanfaatannya dan rujukannya jelas yaitu SDGs desa,” ungkapnya.(kominfo)
